7 Daerah Penghasil Ubi Jalar Terbesar di Indonesia

Ubi jalar adalah tanaman budidaya yang pada bagian akarnya terdapat umbi. Ubi jalar mengandung karbohidrat yang sangat tinggi dan sampai saat ini asal ubi jalar masih diperdebatkan antara berasal dari Amerika Selatan atau dari Papua Indonesia.

Ubi jalar memiliki beberapa manfaat seperti mencegah diabetes, menjaga kesehatan sistem pencernaan, menjaga tekanan darah dan masih banyak lagi. Berikut adalah beberapa daerah penghasil ubi jalar terbanyak di Indonesia.

Daerah Penghasil Ubi Jalar Terbanyak di Indonesia

1. Sumatera Utara (92.380 ton)

Sumatera Utara adalah sebuah Provinsi yang ada di Pulau Sumatera bagian utara dengan Ibukota bernama Kota Medan. Menurut data dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia luas lahan perkebunan ubi jalar di Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2014 adalah 42,062 hektar, kemudian naik menjadi 47,837 hektar di tahun 2015 lalu mengalami penurunan hingga pada tahun 2018 menjadi 23,976 hektar.

Sedangkan untuk hasil panen ubi jalar di Sumatera Utara juga mengalami penurunan dari tahun 2014 sampai 2018 menurut data dari  Kementrian Pertanian Republik Indonesia. Pada tahun 2014 sampai 2018 hasil panen ubi jalar di Sumut berturut-turut adalah 146.622 ton, 122.362 ton, 91.531 ton, 94.491 ton, dan 92.380 ton. Diluar dari penurunan hasil panen ubi jalar tersebut Sumatera Utara tetap menjadi salah satu daerah dengan hasil panen ubi jalar terbanyak di Indonesia.

2. Sumatera Barat (112.919 ton)

Sumatera Barat atau disingkat dengan Sumbar adalah sebuah Provinsi di Pulau Sumatera dengan Ibukota bernama Kota Padang. Menurut data dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia luas area perkebunan ubi jalar di Sumbar pada tahun 2014 adalah 5.644 hektar. Meskipun tidak seluas area perkebunan ubi jalar di Sumut namun hasil panennya bisa dibilang sama.

Dari data yang diperoleh di Kementrian Pertanian Republik Indonesia pada tahun 2014 sampai 2018 hasil panen ubi jalar di Sumbar adalah 159.865 ton, 160.922 ton, 139.944 ton, 140.908 ton dan 112.919 ton. Meskipun mengalami penurunan hasil panen ubi jalar di Sumbar namun hasil panen ini masih menempatkan Sumbar menjadi salah satu daerah dengan penghasilan ubi jalar terbanyak di Indonesia.

3. Jawa Barat (547.879 ton)

Jawa Barat atau Jabar merupakan sebuah Provinsi yang ada di Pulau Jawa dengan Ibukota bernama Kota Bandung. Luas area perkebunan ubi jalar di Jabar pada tahun 2014 mencapai 93.921 hektar dengan hasil panen ubi jalar dari tahun 2014 sampai 2018 adalah 471.737 ton, 456.176 ton, 523.201 ton, 477.828 ton dan 547.879 ton menurut data dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia.

4. Jawa Tengah (145.068 ton)

Jawa Tengah atau Jateng merupakan sebuah Provinsi yang ada di Pulau Jawa dengan Ibukota bernama Kota Semarang. Menurut data dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia luas tanah perkebunan ubi jalar di Jateng pada tahun 2014 mencapai 157.111 hektar dengan hasil panen ubi jalar dari tahun 2014 sampai 2018 adalah 179.393 ton, 151.312 ton, 169.078 ton, 158.942 ton, dan 145.068 ton.

5. Jawa Timur (257.414 ton)

Jawa Timur atau yang disingkat dengan Jatim merupakan sebuah Provinsi yang berada di Pulau Jawa dengan Ibukota bernama Kota Surabaya. Jawa Timur dikenal sebagai salah satu daerah penghasil ubi jalar terbanyak di Indonesia.

Menurut data dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia luas area perkebunan ubi jalar di Jatim mencapai 157.111 hektar pada tahun 2014. Sedangkan untuk hasil panen ubi jalar di Jawa Timur pada tahun 2014 sampai 2018 adalah 312.421 ton, 350.516 ton, 288.039 ton, 321.399 ton dan 257.414 ton.

6. Nusa Tenggara Timur (72.954 ton)

Nusa Tenggara Timur atau disingkat dengan NTT adalah sebuah Provinsi yang berada di bagian Indonesia Timur. NTT memiliki Ibukota bernama Kota Kupang dengan kebanyakan warga NTT masih bekerja sebagai nelayan dan petani. Hal inilah yang membuat NTT bisa menjadi salah satu daerah dengan hasil ubi jalar terbanyak di Indonesia.

Menurut data dari Kementrian Pertanian Republik Indonesia luar area perkebunan ubi jalar di NTT mencapai 63.836 hektar pada tahun 2014 dan menjadi 62.298 hektar di tahun 2018. Masih dari data yang sama hasil panen ubi jalar di NTT pada tahun 2014 sampai 2018 adalah 60.032 ton, 60.746 ton, 55.447 ton, 79.643 ton, dan 72.954 ton.

7. Papua (250.245 ton)

Papua adalah sebuah Provinsi dengan Ibukota bernama Kota Jayapura dan menjadi salah satu daerah penghasil ubi jalar terbanyak di Indonesia. Menurut data dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia luas tanah perkebunan ubi jalar di Papua mencapai 3.822 hektar pada tahun 2015 dengan hasil panen ubi jalar dari tahun 2014 sampai 2018 adalah 411.893 ton, 446.925 ton, 408.143 ton, 307.333 ton, dan 250.245 ton.

Temukan lebih banyak konten terkait dengan Kekayaan Alam atau konten menarik lain di Lima Kilo

Tinggalkan komentar